Pahami TIU Pecahan Dalam Rekrutmen CPNS

TIU pecahan memang terlihat mudah untuk dilewati. Dalam rekrutmen CPNS, soal mengenai pecahan selalu muncul pada bagian TIU. Jadi ada beberapa soal yang akan membutuhkan perhitungan pecahan dengan cepat dan tepat. Bagi yang sudah terbiasa dengan pecahan, maka materi ini sangat mudah. Anda bisa menyegarkan ingatan mengenai pecahan dengan materi TIU pecahan berikut ini.

Materi TIU Pecahan: Pengertian

Materi TIU pecahan pertama membahas tentang pengertian. Pecahan merupakan suatu susunan bilangan yang terdiri dari pembilang dan penyebut. Penulisan pecahan berbentuk fraction atau tanda per, misalnya 3/5 yang dibaca tiga per lima. Dari susunan pecahan ada bagian atas dan bawah. Angka 3 atau bagian atas disebut dengan pembilang. Sedangkan angka 5 untuk bagian bawah disebut penyebut.

Jenis-jenis Pecahan

Materi berikutnya membahas tentang jenis-jenis pecahan. Pecahan dibagi menjadi 3 jenis, yaitu pecahan biasa, tidak biasa dan campuran. Perbedaan masing-masing jenis pecahan tersebut antara lain:


Pecahan Biasa

Pecahan biasa merupakan pecahan yang mempunyai nilai penyebut lebih besar daripada nilai pembilangnya. Misalnya saja 2/5, 4/18, 7/23 dan sebagainya.

Pecahan Tidak Biasa

Pecahan tidak biasa merupakan pecahan yang mempunyai nilai penyebut lebih kecil daripada nilai pembilang atau bahkan sama nilainya. Misalnya adalah 9/5, 32/11, 9/9 dan sebagainya. Ciri yang menonjol dari pecahan tidak biasa adalah angkanya bisa diubah menjadi bentuk pecahan campuran.

Pecahan Campuran

Pecahan campuran merupakan perpaduan dari pecahan dan bilangan bulat. Misalnya adalah 3 ½

Mengubah Pecahan ke Bentuk Desimal

Materi TIU pecahan ketiga membahas tentang pengubahan pecahan. Bilangan pecahan selalu bisa diubah menjadi bilangan desimal. Caranya sangat mudah, lho. Ada 2 cara yang bisa Anda pakai untuk mengalihkan pecahan menjadi desimal, yaitu:

Langsung Membagi

Anda bisa dengan mudah langsung membagi bilangan yang menjadi pembilang dengan bilangan yang menjadi penyebut. Atau juga bisa dikatakan bagian atas langsung dibagi dengan bagian bawah.

Contohnya: 12/5 = 12 : 5 = 2,4

Menggunakan Kelipatan Penyebut

Cara ini mengharuskan penyebut diubah menjadi kelipatan 10. Jadi, nilai penyebut harus sejumlah 10, 100, 1000, 10000 dan seterusnya. Contohnya:

  • 12/5= (12×2) : (5×2) = 24/10 = 2,4

Penjumlahan dan Pengurangan dalam TIU Pecahan

Materi keempat membahas tentang penjumlahan dan pengurangan. Menjumlah berarti menambahkan. Patokan dalam penjumlahan dan pengurangan pecahan adalah penyebutnya. Jika penyebutnya sama, Anda bisa langsung menambah atau mengurangi angka yang ada. Namun jika penyebutnya belum sama, tentu harus disamakan terlebih dulu, ya.

Anda bisa mengalikan penyebut dan pembilang dengan berapa saja untuk mendapatkan akhir pembilang yang sama. Ingat ya, patokannya pada penyebut. Jika penyebut dikalikan angka 3, maka pembilang harus dikalikan angka 3 juga.

Perkalian dan Pembagian Pada TIU Pecahan

Jangan lupa, ada juga materi TIU pecahan pertama membahas tentang pembagian dan perkalian pecahan. Pada perkalian pecahan, Anda langsung mengalikannya tanpa mempertimbangkan penyebut. Contohnya: 12/5 x 3/6 =36/30

Sedangkan pada pembagian pecahan, Anda harus membalik terlebih dulu bilangannya dan mengubah tanda bagi menjadi kali. Contohnya: 12/5 : 6/3 =  12/5 x 3/6 =36/30

Materi pecahan sudah diajarkan sejak sekolah dasar. Maka wajar jika materi TIU pecahan ini muncul banyak dalam tes CPNS. Jadi pastikan untuk belajar dengan sungguh-sungguh, ya.


Leave a Comment