Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM merupakan bagian dari Kemenkes yang selalu membuka lowongan lewat seleksi CPNS BPOM. Seperti kementerian lainnya, BPOM juga menerapkan syarat-syarat tertentu guna mendapatkan pegawai yang tepat untuk bekerja di instansinya.
Sebagai informasi, BPOM memiliki tugas serupa dengan European Medicine Agency (EMA), dan Food and Drug Administration (FDA). Yaitu, mengawasi peredaran obat-obatan dan makanan yang dikomersialkan di seluruh Indonesia.
Selain itu, fungsi Badan Pengawas Obat dan Makanan juga telah diatur dalam PP Nomor 80 Tahun 2017 Pasal 3. Kemudian terdapat pula di Pasal 4 Nomor 12 Tahun 2018, yakni Pengawas Obat-obatan dan Makanan serta Unit Pelaksana Teknis.
Bagi Anda yang punya basic pendidikan kesehatan pangan, farmasi, apoteker, gizi, dan semacamnya, bisa mencoba mendaftar seleksi CPNS BPOM. Untuk yang tertarik dengan lembaga ini, tetapi bukan lulusan seperti yang dicontohkan, bisa mencoba dengan memilih formasi yang tepat. Pastikan memahami kualifikasi yang dibutuhkan dan jangan asal-asalan melakukan registrasi.
Syarat-Syarat Registrasi Seleksi CPNS BPOM
Sebagai bentuk keseriusan melamar suatu pekerjaan, syarat-syarat yang ditentukan harus dipenuhi guna menunjukkan skill diri. Berikut beberapa syarat yang harus dipenuhi Anda yang berminat menjadi bagian dari CPNS BPOM.
1. Formasi CPNS BPOM
Serupa dengan kementerian lain, BPOM juga memberi kesempatan bagi WNI yang memenuhi kualifikasi untuk bergabung di lembaganya. Seperti kementerian lain juga, Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan juga berusaha memberi keadilan dengan membuka lowongan untuk siapa saja.
Masyarakat umum, Penyandang Disabilitas, Putra-putri Papua, atau Cumlaude akan mendapat hak sama di seleksi. Penilaian kembali pada kompetensi diri masing-masing, tanpa melihat marga, ras, atau yang lainnya.
Namun, terlepas dari penilaian kompetensi dasar dan kompetensi bidang, instansi menetapkan beberapa persyaratan yang sedikit dibedakan. Kebijakan tersebut merupakan langkah pemerintah supaya formasi khusus tersebut bisa menjadi cerminan bagi masyarakat lainnya juga.
Terlebih, beberapa tahun silam daerah Papua lebih didominasi oleh CPNS dari luar provinsi. Dengan menerapkan kebijakan khusus, warga Papua dapat berpartisipasi dan mengambil tanggung jawab lebih besar untuk memajukan tanah kelahirannya.
2. Persyaratan Umum CPNS BPOM
Setelah membahas formasi, saatnya membahas persyaratan CPNS BPOM. Yang pertama untuk peserta umum.
Pertama, usia pelamar maksimal 35 tahun dan minimal 18 tahun. Kedua, peserta tidak pernah terkena tindak pidana dengan hukuman penjara.
Selanjutnya, peserta bukan orang yang memiliki daftar hitam di perusahaan, baik swasta ataupun negeri. Misalnya, diberhentikan secara sepihak tanpa kemauan sendiri, baik dengan hormat maupun tidak.
Saat mendaftar CPNS BPOM, peserta bukan merupakan CPNS lain, atau Aparatur Sipil Negara lain, seperti di kepolisian. Selanjutnya, pelamar bukan anggota politik, memiliki pendidikan sesuai formasi, sehat jasmani dan rohani, serta siap ditugaskan di mana saja.
3. Persyaratan Khusus CPNS BPOM
Selain syarat-syarat sebagaimana disebutkan di atas, beberapa syarat berikut penting dilampirkan guna mendukung pernyataan berdasar ketentuan sebelumnya. Contohnya, untuk membuktikan kesehatan pelamar baik, diperlukan surat pernyataan dari dokter yang berstatus PNS atau bekerja di bawah pemerintahan.
Di sisi lain, kata sehat di ketentuan ini dimaksudkan bahwa pelamar benar-benar terbebas dari penyakit kronis. Seperti jantungan, gangguan paru-paru, gagal ginjal, liver, dan lain sebagainya.
Peserta tidak sedang menempuh pendidikan, tidak akan menuntuk penyesuaian ijazah, dan bersikap profesional. Bertanggung jawab, ulet, gigih, siap bekerja di bawah tekanan, tidak anti kerja lapangan, dan sedia lembur saat dibutuhkan.
Dalam lampiran BPOM mengenai pengumuman persyaratan calon peserta CPNS, terdapat kriteria tambahan. Persyaratan pertama, pelamar telah lulus dari perguruan tinggi terakreditasi BAN PT atau lembaga sertifikasi pendidikan lainnya.
Dibuktikan dengan surat keterangan berisikan tanggal kelulusan peserta. Khusus untuk lulusan luar negeri, wajib menyetarakan ijazah terlebih dahulu di lembaga Dikti
Selain itu, kualifikasi nilai lulusan D3 atau S1 ditetapkan lembaga BPOM adalah 2,75. Sementara untuk lulusan S2, wajib menunjukan IPK dengan nilai minimal 3,00.
4. Persyaratan Peserta Berkebutuhan Khusus
Beberapa ketentuan dibuat sebagai persyaratan untuk disabilitas. Di antaranya, memilih formasi jabatan sesuai ketentuan.
Selanjutnya, peserta wajib memberikan surat keterangan disabilitas dari rumah sakit. Peserta harus memenuhi tanggung jawab sebagaimana tugas jabatan yang dilamar.
Kemudian, mengirimkan video dengan durasi 5 menit berisi kegiatannya sehari-hari dalam melakukan tanggung jawabnya. Misalnya, ketika melamar jabatan pranata komputer maka peserta wajib merekam saat dirimu tengah mengutak-atik komputer.
Bagaimana peserta memasang kabel, mengecek infrastruktur TI, serta membuat pemrograman untuk meluncurkan aplikasi. Video harus menampilkan keseluruhan anggota tubuh, bukan setengah.
Lulus dari PTN atau lembaga pendidikan terakreditasi sebagaimana telah disinggung sebelumnya. Minimal IPK adalah 2,75 dengan nilai passing grade menyesuaikan jenis kebutuhan yang dilamar.
5. Persyaratan Putra-putri Papua
Bagi pelamar dengan kriteria putra-putri Papua, wajib melampirkan akta kelahiran atau surat keterangan dari Kepala Desa atau Kepala Suku. Minimal IPK-nya adalah 2,50 dengan status lembaga pendidikan terakreditasi, selebihnya serupa dengan persyaratan lain.
6. Persyaratan Peserta Cumlaude
Peserta cumlaude merupakan lulusan bergelar S1, tidak termasuk D4, dengan akreditasi pendidikan tinggi adalah A. Khusus pelamar dengan jenjang pendidikan S2, gelar cumlaude harus diperoleh pada Strata 1 atau S1, tidak termasuk D4.
7. Cara Melamar CPNS BPOM
Pelamar bisa masuk ke portal www.sscasn.bkn.go.id dan melampirkan berkas-berkas yang diperlukan dalam bentuk PDF. Di antaranya, E-KTP, pas foto terbaru background merah, dan surat akreditasi sekolah atau pendidikan tinggi.
Kemudian, surat lamaran (tulisan tangan) bertanda tangan di atas materai 10.000 dengan tujuan Pejabat Pembina Kepegawaian BPOM. Apabila berkas tidak sesuai ketentuan, otomatis tidak lulus seleksi administrasi.
Ambil Bagian di BPOM Tingkatkan Mutu Pangan Masyarakat
Melamar CPNS BPOM artinya mengambil bagian untuk meningkatkan kualitas makanan atau obat-obatan yang dikonsumsi masyarakat. Selain itu, obat-obatan yang bentuknya bukan dikonsumsi juga harus terus diawasi.
Saat mendaftar untuk ikut seleksi CPNS dari BPOM, artinya Anda yakin pada kemampuan menangani tugas tersebut. Namun, terlepas dari yakin tidaknya, sebaiknya utamakan penanaman wawasan lebih.
Seperti diketahui, tanggung jawab sebagai petugas yang harus memeriksa baik tidaknya sebuah barang bukanlah hal mudah. Itu adalah tanggung jawab besar, sebab barang tersebut nantinya akan diedarkan ke masyarakat.
Untuk itu, selain dengan mengetahui persyaratan di atas, cobalah mencari lebih banyak informasi lagi mengenai BPOM. Karena tugasnya, lebih dari bukan main-main.