Tips Ampuh dan Strategi Lolos Seleksi SKD CPNS Tahun 2021

Pemerintah kembali mengadakan seleksi CPNS 2021, agar lulus, salah satu hal yang harus diketahui yaitu strategi lolos seleksi SKD. Setelah memenuhi persyaratan administrasi, kemudian menjalani tes SKD, tes ini menentukan Anda bisa mengikuti tahapan seleksi selanjutnya atau tidak.

Jadwal Pendaftaran Seleksi SKD CPNS 2021

Berkaitan dengan strategi lolos seleksi SKD, Anda perlu mengetahui jadwal seleksi dan memantau informasi melalui instansi yang dituju. Pendaftaran CPNS 2021 dimulai dari tanggal 31 Mei-21 Juni 2021.

Sementara pengumuman jadwal CPNS dan PPPK non guru yaitu tanggal 1-30 Juni 2021. Terkait strategi lolos seleksi SKD, perlu diketahui bahwa pelaksanaan SKD CPNS (CAT BKN) berkisar bulan Juli-September 2021.


Definisi Seleksi Kompetensi Dasar

Ketika Anda sudah memenuhi persyaratan administrasi, selanjutnya CPNS akan menjalani tes SKD. Sebelum membahas strategi lolos seleksi SKD, Anda harus mengetahui definisi SKD.

Seleksi kompetensi dasar merupakan ujian pertama mengenai soal-soal pengetahuan dasar, keterampilan, serta perilaku yang menjadi ciri PNS. Rincian tes SKD yaitu Tes Intelegensi Umum (TIU), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Seluruh soal Tes SKD CPNS 2021 jumlahnya 100 soal, dan dilaksanakan dengan metode CAT. Adapun, tujuan dari TIU yaitu mengukur kecakapan CPNS dalam aspek logika, analisis, serta memecahkan masalah dengan inovasi baru.

TWK bertujuan menilai penguasaan, pengetahuan, serta kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai dari empat pilar kebangsaan Indonesia. Sementara, TKP adalah tes psikologi untuk mengetahui jenis dan karakter kepribadian pada berbagai aspek, seperti kognitif dan emosi.

Kisi-kisi Seleksi Kompetensi Dasar

Contoh strategi lolos seleksi SKD mencari kisi-kisi tes CPNS 2021. Kisi-kisi ini telah tercantum dalam PermenPANRB no.27/2021 mengenai pengadaan PNS.  Kisi-kisi TWK meliputi nasionalisme yaitu kemampuan mewujudkan kepentingan nasional. Perwujudan ini lewat cita-cita dan tujuan serupa, namun identitas nasional tetap dipertahankan.

Kedua, integritas merupakan kemampuan menjunjung tinggi kejujuran, komitmen, ketangguhan, serta konsistensi menjadi satu kesatuan sikap untuk meraih tujuan nasional. Ketiga, bela negara yaitu mampu berperan aktif mempertahankan eksistensi bangsa serta negara.

Keempat, pilar negara yang bertujuan membentuk karakter positif lewat pemahaman dan pengamalan nilai-nilai. Adapun, nilai-nilai tersebut terkandung dalam Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Sementara, TIU terdiri dari kemampuan verbal, kemampuan numerik dan kemampuan figural. Kisi-kisi kemampuan verbal yaitu analogi yang mengukur kemampuan nalar individu lewat perbandingan dua konsep kata.

Silogisme yang mengukur kemampuan menarik kesimpulan dari dua pernyataan yang disajikan, serta analitis yang mengukur kemampuan menganalisis informasi. Kisi-kisi kemampuan numerik yaitu berhitung, deret angka, perbandingan kuantitatif, dan soal cerita.

Sementara, kisi-kisi kemampuan figural seperti, analogi dan ketidaksamaan yang mengukur kemampuan melihat perbedaan pada beberapa gambar. Selain itu, ada serial yang mengukur kemampuan melihat pola hubungan pada suatu bentuk gambar.

Adapun, kisi-kisi TKP meliputi, pelayanan publik yaitu kemampuan menampilkan keramahtamahan yang efektif dalam bekerja. Kedua, jejaring kerja yaitu mampu membangun, membina hubungan, berbagi informasi, serta berkolaborasi dengan pihak lain secara efektif.

Ketiga, sosial budaya merupakan kemampuan beradaptasi serta bekerja efektif dalam masyarakat majemuk. Keempat, teknologi informasi dan komunikasi adalah kemampuan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kinerja, aspek lainnya yaitu profesionalisme dan anti radikalisme.

Bagaimana Strategi Lolos Seleksi SKD?

Agar bisa lolos tahap seleksi SKD, Anda harus menyusun strategi lolos seleksi SKD. Hal ini penting karena SKD menentukan lanjut atau tidak ke tahapan berikutnya, hanya belajar tanpa strategi itu tidak cukup.

Langkah pertama, Anda perlu memperbanyak latihan soal, hal ini sudah menjadi kewajiban bagi pelamar CPNS. Bukan sekadar latihan, perbanyaklah mempelajari soal-soal CPNS terdahulu,  umumnya soal-soal CPNS mempunyai pola yang sama dari tahun ke tahun.

Contohnya, agar bisa mengerjakan soal-soal TIU, Anda bisa memperbanyak latihan soal matematika dasar, dan soal pelajaran SMP dan SMA. Kedua, belajar dari buku dan aplikasi mengenai materi maupun kumpulan soal SKD.

Anda juga bisa berlatih dengan aplikasi Computer Assisted Test (CAT), agar terbiasa mengerjakan soal. Ketiga, luangkan waktu khusus untuk mempersiapkan tes SKD, kebanyakan pelamar gagal karena tidak serius atau tidak meluangkan waktu belajar.

Jika sejak awal Anda berniat dengan sungguh-sungguh, pasti bisa meluangkan waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi tes SKD. Keempat, selalu update informasi mengenai seleksi CPNS, seperti pendaftaran, pemberkasan, dan formasi instansi.

Pastikan berkas yang Anda persiapkan valid dan sesuai dengan persyaratan formasi yang dipilih. Kelima, konsisten dan disiplin dalam mempersiapkan diri menghadapi seleksi CPNS.

Misalkan, Anda konsisten menyisihkan waktu khusus, baik 30 menit atau 1 jam untuk belajar setiap harinya. Jadikan belajar soal CPNS sebagai kegiatan harian wajib yang tidak bisa ditinggalkan, di samping kegiatan lain.

Setelah Tahu Strategi Lolos Seleksi SKD, Ketahui Tips Kerjakan Soal

Seseorang yang pernah meraih poin tinggi dalam tes SKD, berbagi tips mengerjakan 100 soal dalam waktu 90 menit. Setelah Anda membaca kisi-kisi dan memahaminya, ketika menjalani tes SKD, mulailah dengan mengerjakan soal TKP.

Soal TKP mempunyai besaran bobot nilai pada seluruh poin jawaban, jadi jawaban tertinggi poinnya 5, sementara poin rendahnya 1. Jadi, tidak ada soal yang tidak mempunyai sumbangan poin.

Selain itu, alokasikan waktu selama 30 menit untuk mengerjakan soal TKP, setelah itu langsung mengerjakan TWK dan TIU. Agar dapat lolos passing grade, peserta harus memperoleh nilai sama atau lebih dari passing grade.

Ketentuan tersebut berlaku pada semua bagian soal yaitu TWK, TKP, dan TIU. Setelah mengerjakan semua soal, Anda bisa memeriksa jawaban kembali, kira-kira sisihkan waktu 10 menit untuk pengecekan.

Usahakan Anda menjawab seluruh soal tes SKD CPNS. Karena tidak ada pengurangan skor ketika jawaban pada bagian TIU atau TWK salah.

Terakhir, ketika Anda sudah mempersiapkan diri untuk belajar dengan giat dan maksimal, jangan lupa untuk berdoa. Strategi lolos seleksi SKD yang bisa diterapkan ketika mengerjakan soal tes yaitu jangan panik dan tetap tenang.

Karena panik bisa membuat pikiran Anda blank, jadi cobalah untuk menenangkan diri ketika mengerjakan soal tes. Strategi lolos seleksi SKD yang telah dipaparkan, dapat menjadi acuan untuk mempersiapkan diri menghadapi tes SKD CPNS 2021. Selalu update informasi mengenai seleksi CPNS 2021, agar tidak tertinggal informasi terbaru.


Leave a Comment